Wednesday, 18 September 2019

PERANAN RANTAI NILAI PADA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

Rantai Nilai adalah pertautan bersama semua aktivitas pendukung dan utama dalam bisnis. Nilai ditambahkan saat produk melewati rantai. Aktivitas pendukung sendiri ialah, aktivitas rantai nilai seperti infrastruktur perusahaan, teknologi, pembelian, dan sumber daya manusia yang memungkinkan aktivitas utama dilakukan secara efisien dan efektif. Sedangkan Aktivitas utama adalah aktivitas rantai nilai yang menghasilkan, memasarkan,  dan mengirimkan produk dan jasa ke pelanggan dan memberikan pelayanan dan dukungan pascapengiriman.

Aktivitas dapat dikonseptualisasikan saat membentuk rantai nilai yang terdiri atas lima aktivitas utama yang secara langsung memberikan nilai ke pelanggan yaitu;
1. Logistik inbound terdiri atas menerima, menyimpan, dan mendistribusikan bahan baku yang digunakan organisasi untuk membuat jasa dan produk yang dijual. Contohnya, produsen mobil menerima, menangani, dan menyimpan baja, kaca, dan karet.
2. Operasi adalah aktivitas yang mengubah input menjadi produk akhir atau jasa. Contohnya, aktivitas jalur perakitan yang mengoversikan bahan baku menjadi mobil jadi.
3. Logistik outbound adalah aktivitas yang mendistribusikan produk jadi atau jasa ke pelanggan. Contohnya, mengirim mobil ke diler mobil.
4. Pemasaran dan penjualan adalah aktivitas yang membantu pelanggan dalam membeli barang atau jasa organisasi. Iklan adalah contoh aktivitas pemasaran dan penjualan.
5. Pelayanan adalah aktivitas yang menyediakan dukungan purnajual kepada pelanggan. Contohnya termasuk pelayanan perbaikan dan pemeliharaan.

Aktivitas pendukung memungkinkan dilakukannya lima aktivitas utama secara efektif dan efisien. Aktivitas tersebut dikelompokkan dalam empat kategori sebagai berikut;
1. Infrastruktur perusahaan adalah aktivitas akuntansi, keuangan, hukum, dan administrasi umum yang memungkinkan berfungsinya suatu organisasi. SIA adalah bagian dari infrastruktur perusahaan.
2. Sumber daya manusia adalah aktivitas yang meliputi kegiatan merekrut, mempekerjakan, melatih, dan memberikan kompensasi kepada karyawan.
3. Teknologi adalah aktivitas meningkatkan barang atau jasa. Contohnya termasuk penelitian dan pengembangab, investasi di bidang IT, dan desain produk.
4. Pembelian merupakan aktivitas melakukan pengadaan bahan baku, perlengkapan, mesin, dan bangunan yang digunakan untuk melaksanakan aktivitas utama.

Steinbart, Paul John dan Marshall B.  Romney. 2015. Sistem Informasi Akuntansi. Salemba Empat. Jakarta Selatan.

KELEBIHAN DARI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI YG BAIK

1. Meningkatkan kualitas dan mengurangi biaya produk atau jasa
2. Meningkatkan efisiensi
3. Berbagi pengetahuan
4. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas rantai pasokannya
5. Meningkatkan struktur pengendalian internal
6. Meningkatkan pengambilan keputusan

Steinbart, Paul John dan Marshall B.  Romney. 2015. Sistem Informasi Akuntansi. Salemba Empat. Jakarta Selatan.

ENAM KOMPONEN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

1. Orang yang menggunakan sistem
2. Prosedur dan intruksi yang digunakan untuk mengumpulkan, memproses, dan menyimpan data
3. Data mengenai organisasi dan aktivitas bisnisnya
4. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengolah data
5. Infrastruktur teknologi informasi, meliputi komputer, perangkat periferal, dan perangkat jaringan komunikasi yang digunakan dalam SIA
6. Pengendalian internal dan pengukuran keamanan yang menyimpan data SIA

Steinbart, Paul John dan Marshall B.  Romney. 2015. Sistem Informasi Akuntansi. Salemba Empat. Jakarta Selatan.